Mengenal Lebih Jauh
Setu Patok
Danau Setu
Patok berlokasi di Desa Setupetok Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon. Danau
Setu patok ini merupakan bagian dari kaki Gunung Ciremai selain dua danau alami
Situ Sangiang di Majalengka dan Setu Sedong di Desa Sedong sendiri. Danau Setu
Patok sering dikabarkan kering pada saat kemarau, berhubung waduk tersebut
adalah bendungan terbesar di Kota Cirebon selain Situs Balong di Kuningan.
Danau ini
juga sempat terkenal dalam acara Dua Dunia karena memiliki misteri yang
dikaitkan dengan penunggu setu tersebut dan konon penunggu itu berwujud
siluman. Walaupun begitu, tak jarang pengunjung tetap datang untuk berwisata
atau menikmati keindahan setu saat pagi dan menjelang sore hari karena
keindahan tersebut sangat menakjubkan dan membuat hati nyaman. Walaupun kadang
Setu Patok akan menjadi kering pada musim panas, tetapi tidak membuat tempat
ini untuk dilewati begitu saja oleh beberapa pengunjung.
Banyak hal
yang bisa ditelusuri di Danau yang juga merupakan tempat wisata alam dan
sejarah ini. Warga sekitar maupun pengunjung terkadang dapat mencuci mobil,
motor dan kendaraan disini karena warga tersebut memanfaat sungai yang
tersambung dengan setu saat setu tersebut tidak banjir atau pasang. Mencucinya
pun tidak memerlukan sabun karena air di danau ini sendiri sudah bersih tetapi bagaimana orang
yang ingin mencuci motor atau mobil tesebut. Di pinggir-pinggir danau terdapat
bengkel dan warung-warung. Warung tersebut menyajikan berbagai macam makanan
ataupun jajanan.
Menikmati
matahari terbit dan terbenam di pinggiran danau ini menjadi salah satu kegiatan
terfavorit pengunjung dan beberapa masyarakat di desa tersebut. Fasilitas yang
di sediakan yakni adanya lahan parkir untuk kendaraan mobil dan motor, dan
fasilitas lainnya yaitu tempat penginapan, tempat karaoke, driving golf, tempat
beribadah, kolam renang, kamar mandi dan lain sebagainya. Bahkan bagi wisatawan
yang ingin berkemah tersedia camping area dekat pondok wisata, disana dapat
ditemukan permainan outbound. Hal menarik lainnya bagi pengunjung adalah adanya
Siwalk di tepian danau, dimana orang-orang dapat berjalan-jalan, jogging,
bersepeda di area pinggiran danau tersebut. Siwalk di Danau Setu Patok ini
memiliki luas +-30 hektar dimana banyak wisatawan yang dapat mengambil foto dan
pemandangan sekitar sambil menikmati keindahan alam tersebut.
Menikmati
matahari terbit dan terbenam pun disini menjadi salah satu kegiatan paling
banyak dilakukan wisatawan. Di tengah danau tedapat bukit yang dapat dikunjungi
dengan menggunakan perahu tak banyak orang yang mengunjungi bukit tersebut
untuk berziarah, jika pengunjung ingin menggunakan perahu perlu merogoh kocek
sebesar Rp 20.000 untuk menyewa perahu pulang – pergi ke bukit di tengah danau
tersebut. Keindahan di Setu Patok ini memang berbeda dengan danau alami lainnya
di daerah Jawa Barat seperti situs balong dan setu sedong. Setu patok sendiri
yang juga berada di desa ini, karena wilayahnya yang masih pedesaan menjadikan
danau ini agak gampang – gampang susah untuk dicari. Danau yang juga merupakan
bendungan ini akan lebih mudah ditemukan di google maps dimana areanya masih berada di
West Java. Dari kota Cirebon sendiri berada di sebelah timur, letaknya tidak
terlalu jauh bila mengendarai motor.
Situ Patok
ini juga di juluki sebagai Toba Lake of West Java atau Danau Tobanya Jawa Barat
karena memiliki pulau kecil di tengah – tengah danau yang luas ini. Pulau di
tengah danau ini dinamakan Situ Gunung
yang memiliki makam di dalamnya, terlepas dari makam tersebut suasana di danau
ini sangat indah.
0 Komentar